Sabtu, 05 Mei 2012

Arti Sebuah Cinta



Pengalaman pribadi sebagai sumbernya..



Cinta adalah anugrah dari tuhan yang maha esa yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Cinta antara laki-laki dan perempuan telah ada sejak manusia pertama turun ke dunia hingga sekarang. Cinta merupakan bumbu penyedap dalam kehidupan yang dapat memberikan kebahagiaan yang sejati.

Cinta memang dapat membawa suka dan juga membawa duka bagi orang-orang yang merasakannnya, berbagai problema cinta tercipta dari yang ringan seperti naksir, cinta pada pandangan pertama, cinta bertepuk sebelah tangan, cinta monyet, cinta segitiga, cinta harta, cinta palsu, cinta laura, dan masih banyak cinta-cinta yang lainnya, yang membuat dunia ini begitu menarik.

Menurut gue cinta itu adalah sesuatu yang sakral, dan sebaiknya tidak bermain-main dengannnya, bermain cinta memang menyenangkan bagi sebagian orang, akan tetapi dampak buruk atau efek yang dapat ditimbulkan bagi orang yang cintanya dimainkan akan sangat tidak menyenangkan, Untuk itulah maka hargai cinta dan hormati cinta agar kita maupun orang lain di sekitar kita tidak terluka karena cinta

Berikut ini tips dari gue bagaimana caranya agar kita bisa menikmati cinta tanpa harus melukai orang lain :

  1. jangan jadi playboy/playgirl dan hindari playboy/playgirl
  2. jika tidak suka atau biasa saja jangan pacari orang tersebut, lebih baik PDKT saja terlebih dahulu
  3. katakan cinta jika kita yakin dia akan menerima kita apa adanya dan dialah pasangan hidup kita
  4. cinta dan nafsu birahi adalah dua hal yang berbeda ( no free sex )
  5. carilah orang yang baik, setia, jujur, dan cinta kepada kita apa adanya tanpa memandang status, kaya atau miskin, karena dimata tuhan semua adalah sama
  6. jangan pacaran / menikah sebelum  dewasa ( 21 tahun keatas ) karena umur dibawah itu masih terlihat labil dan mudah berubah2 jadi perlu pengendalian diri ekstra untuk hal itu.
  7. kejarlah cinta sampai ke negeri jiran, berjuanglah semaksimal kita bisa demi sebuah cinta sejati yang tulus
  8. berbagilah cinta dan kasih sayang dengan orang-orang disekitar kita, jadi tidak harus terhadap pacar saja kita boleh menunjukkan rasa sayang, contohnya terhadap keluarga, dll
  9. cinta tidak harus memiliki, lupakan dan coba lagi untuk menemukan yang lain bila gagal
  10. bina cinta yang ada hingga nafas terakhir selamanya,
  11. jangan pernah sakiti orang yang kita cintai dengan alasan apapun,
  12. cinta sejati tidak dapat dibeli dengan uang tetapi dengan pengorbanan.
  13. tuhan telah memberikan kita jodoh masing-masing, berusahalah untuk menemukan cinta tersebut.
  14. cinta harus direstui agama, hukum, keluarga, dan masyarakat.


Jangan pernah menyakiti hati orang lain baik bagi para laki-laki maupun perempuan karena mereka memiliki akal pikiran, perasaan dan insting sehingga mereka akan patah hati dan terluka, jika kita mengecewakan orang lain, orang yang rapuh dapat mati bunuh diri karena cinta, sedangkan  orang yang dendam dapat melakukan tindakan kriminal, atau perbuatan tidak menyenangkan kepada anda karena cinta, oleh karena itu berhati-hatilah dengan cinta,


SEMOGA HIDUP ANDA MENJADI INDAH DENGAN CINTA...

Note :     Gue sedih pas bikin ini teringat semua  kenangan-kenangan gue selama gue mencari cinta sejati gue dari dulu sampai sekarang,, tapi sampai saat ini gue juga masih belum menemukan seseorang yang bisa menerima gue apa adanya,, dan gue masih berharap suatu hari cinta sejati gue akan datang,, dan menjadi hadiah terindah dalam hidup gue yang tuhan titipkan..  

2 Presiden Indonesia yang Tidak banyak orang tahu


MUNGKIN masih banyak dari kalian yang beranggapan bahwa Indonesia hingga saat ini baru dipimpin oleh enam presiden, yaitu Soekarno, Soeharto, B.J. Habibie, K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati Soekarnoputri, dan kini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun hal itu ternyata keliru. Indonesia, menurut catatan sejarah, hingga saat ini sebenarnya sudah dipimpin oleh delapan presiden. Lho, kok bisa? Lalu siapa dua orang lagi yang pernah memimpin Indonesia?
Dua tokoh yang terlewat itu adalah Sjafruddin Prawiranegara dan Mr. Assaat. Keduanya tidak disebut, bisa karena alpa, tetapi mungkin juga disengaja. Sjafruddin Prawiranegara adalah Pemimpin Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) ketika Presiden Soekarno dan Moh. Hatta ditangkap Belanda pada awal agresi militer kedua, sedangkan Mr. Assaat adalah Presiden RI saat republik ini menjadi bagian dari Republik Indonesia Serikat (1949).
Pada tanggal 19 Desember 1948, saat Belanda melakukan agresi militer II dengan menyerang dan menguasai ibu kota RI saat itu di Yogyakarta, mereka berhasil menangkap dan menahan Presiden Soekarno, Moh. Hatta, serta para pemimpin Indonesia lainnya untuk kemudian diasingkan ke Pulau Bangka. Kabar penangkapan terhadap Soekarno dan para pemimpin Indonesia itu terdengar oleh Sjafrudin Prawiranegara yang saat itu menjabat sebagai Menteri Kemakmuran dan sedang berada di Bukittinggi, Sumatra Barat.

Mr. Sjafruddin Prawiranegara

Untuk mengisi kekosongan kekuasaan, Sjafrudin mengusulkan dibentuknya pemerintahan darurat untuk meneruskan pemerintah RI. Padahal, saat itu Soekarno – Hatta mengirimkan telegram berbunyi, “Kami, Presiden Republik Indonesia memberitakan bahwa pada hari Minggu tanggal 19 Desember 1948 djam 6 pagi Belanda telah mulai serangannja atas Ibu Kota Jogjakarta. Djika dalam keadaan pemerintah tidak dapat mendjalankan kewajibannja lagi, kami menguasakan kepada Mr. Sjafruddin Prawiranegara, Menteri Kemakmuran RI untuk membentuk Pemerintahan Darurat di Sumatra”.
Namun saat itu telegram tersebut tidak sampai ke Bukittinggi. Meski demikian, ternyata pada saat bersamaan Sjafruddin Prawiranegara telah mengambil inisiatif yang senada. Dalam rapat di sebuah rumah dekat Ngarai Sianok Bukittinggi, 19 Desember 1948, ia mengusulkan pembentukan suatu pemerintah darurat (emergency government). Gubernur Sumatra Mr. T.M. Hasan menyetujui usul itu “demi menyelamatkan Negara Republik Indonesia yang berada dalam bahaya, artinya kekosongan kepala pemerintahan, yang menjadi syarat internasional untuk diakui sebagai negara”.
Pada 22 Desember 1948, di Halaban, sekitar 15 km dari Payakumbuh, PDRI “diproklamasikan” . Sjafruddin duduk sebagai ketua/presiden merangkap Menteri Pertahanan, Penerangan, dan Luar Negeri, ad. interim. Kabinatenya dibantu Mr. T.M. Hasan, Mr. S.M. Rasjid, Mr. Lukman Hakim, Ir. Mananti Sitompul, Ir. Indracahya, dan Marjono Danubroto. Adapun Jenderal Sudirman tetap sebagai Panglima Besar Angkatan Perang.
Sjafruddin menyerahkan kembali mandatnya kepada Presiden Soekarno pada tanggal 13 Juli 1949 di Yogyakarta. Dengan demikian, berakhirlah riwayat PDRI yang selama kurang lebih delapan bulan melanjutkan eksistensi Republik Indonesia.

Mr. Assaat

Dalam perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB) yang ditandatangani di Belanda, 27 Desember 1949 diputuskan bahwa Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS). RIS terdiri dari 16 negara bagian, salah satunya adalah Republik Indonesia. Negara bagian lainnya seperti Negara Pasundan, Negara Indonesia Timur, dan lain-lain. Karena Soekarno dan Moh. Hatta telah ditetapkan menjadi Presiden dan Perdana Menteri RIS, maka berarti terjadi kekosongan pimpinan pada Republik Indonesia.
Assaat adalah Pemangku Sementara Jabatan Presiden RI. Peran Assaat sangat penting. Kalau tidak ada RI saat itu, berarti ada kekosongan dalam sejarah Indonesia bahwa RI pernah menghilang dan kemudian muncul lagi. Namun, dengan mengakui keberadaan RI dalam RIS yang hanya beberapa bulan, tampak bahwa sejarah Republik Indonesia sejak tahun 1945 tidak pernah terputus sampai kini. Kita ketahui bahwa kemudian RIS melebur menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia tanggal 15 Agustus 1950. Itu berarti, Assaat pernah memangku jabatan Presiden RI sekitar sembilan bulan.
Dengan demikian, SBY adalah presiden RI yang ke-8. Urutan Presiden RI adalah sebagai berikut: Soekarno (diselingi oleh Sjafruddin Prawiranegara dan Assaat), Soeharto, B.J. Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang Yudhoyono.

Asal Usul gunung Fujiyama

 Asal Usul Nama Gunung Fujiyama
Gunung Fuji adalah gunung keabadian atau orang Jepang menyebutnya Fuji san (san berarti gunung, khusus untuk menyebut gunung Fuji) merupakan gunung berapi aktif yang terletak di perbatasan Prefektur Shizuoka dan Yamanashi. Ketinggian gunung Fuji adalah 3.776 M. Gunung ini adalah simbol bagi negara Jepang selain bunga sakura.

Dibalik keindahan panoramanya Fujiyama memiliki legenda cerita yang menarik. Dikisahkan pada jaman dahulu kala hidup sepasang kakek nenek di desa terpencil. Pekerjaan sang kakek adalah sebagai penebang bambu. Pada suatu hari ketika sang kakek akan menebang bambu, ia melihat bambu yang bercahaya seperti emas. Karena penasaran, maka sang kakek memotong bambu tersebut dan ternyata di dalam bambu itu ditemukan anak perempuan yang kira-kira tingginya 9 cm.
http://lizamaulida.files.wordpress.com/2010/04/fujiyama.jpg
Sang kakek kemudian membawa anak perempuan itu pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, kakek memberi tahu nenek dan mereka akhirnya memberi nama anak itu Kaguya. Setelah merawat Kaguya, setiap kakek pergi ke gunung untuk menebang bambu, di dalam bambu tersebut pasti ditemukan emas. Kehidupan merekapun menjadi makmur berkat Kaguya.
Tak terasa putri Kaguya tumbuh menjadi sosok putri yang sangat cantik sampai kecantikannya itu tersebar ke seluruh pelosok negeri. Banyak orang-orang dari kalangan berada sampai pajabat kerajaan ingin mempersunting putri Kaguya, tetapi entah mengapa putri Kaguya menolak lamaran mereka. Putri Kaguya memikirkan cara untuk menolak lamaran mereka dengan menyuruh membawa barang-barang yang mustahil adanya.
Siapa yang berhasil membawa barang-barang yang diinginkan sang putri, maka dia akan menerima lamaran salah satu dari mereka. Barang-barang tersebut diantaranyaadalah mangkuk suci sang Buddha, kalung yang terbuat dari bola mata naga, kipas bercahaya dan lain-lain. Para lelaki itu datang dengan membawa barang yang diminta, namun semua barang yang dibawa itu palsu karena barang yang diminta putri Kaguya tersebut mustahil ditemukan di bumi ini.
Malam bulan purnamapun akan segera datang. Sambil memandang bulan, putri Kaguya menangis dalam kesedihan. Kakek dan nenek merasa khawatir kenapa putri kesayangannya merasa sedih. Akhirnya pada tanggal 8 Agustus, putri Kaguya menyampaikan perasaannya kapada kakek dan nenek. Ia mengaku bahwa sebenarnya ia berasal dari bulan dan harus kembali ke bulan saat bulan purnama tiba. Putri Kaguya sedih karena harus meninggalkan kakek dan nenek yang dicintainya. Karena tidak mau kehilangan putri Kaguya, maka kakek dan nenek berusaha mempertahankan putri Kaguya saat sang putri dijemput oleh utusan bulan untuk kembali ke bulan. Namun usahanya itu sia-sia. Akhirnya putri Kaguya pergi menuju bulan.
http://1.bp.blogspot.com/_hjLO3myE9wI/SgVSJ_fSnKI/AAAAAAAABLM/-ZDJZm53IZw/s1600/Fujiyama%2BMountain%2Bview%2B1.jpg
Sebagai kenang-kenangan dan tanda terima kasih, putri Kaguya memberi Fushi no kusuri (Obat hidup kekal) kepada kakek dan nenek yang selama ini merawatnya. Sayangnya, kakek membakar obat itu karena ia merasa meskipun bisa hidup abadi dengan meminum obat itu, tanpa ada Kaguya di sisi mereka apalah artinya. Kakek membakar obat itu di atas puncak gunung tertinggi di Jepang. Gunung tempat sang kakek membakar obat itu kemudian diberi nama Fushi no yama (gunung abadi), dan gunung itu sekarang dikenal dengan nama Fujiyama.